SATELIT DUKUNG PENANGANAN BENCANA ALAM
KOMUNIKASI adalah proses yang penting untuk dilakukan dalam hal apapun, terlebih saat keadaan bencana alam. Komunikasi yang bisa terjaga selama terjadi bencana akan memudahkan penanganan korban dalam upaya pertolongan lainnya. Sejauh ini, saat bencana melanda, satu-satunya alat komunikasi yang bisa digunakan adlah radio milik anggota Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari). Keunggulan radio Orari sangat bermanfaat ketika instruktur komunikasi mengalami gangguan atau rusak. Namun, mengingat jangkauan yang terbatas, radio Orari kadang tidak bisa diakses di seluruh wilayah Indonesia.
Dilatarbelakangi persoalan tersebut, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (lapan) segera meluncurkan dua satelit kembar yakni Satelit A-2 dan Satelit Lapan Orari. Kedua satelit tersebut akan diluncurkan tahun depan menggunakan roket India. Satelit A-2 dan Satelit Lapan Orari memiliki fungsi berbeda. Satelit A-2 akan membawa misi sebagai satelit surveilans. Sedangkan satelit Lapan Orari membawa misi sebagai satelit penginderaan jauh dan bantuan komunikasi saat terjadi bencana alam.
Sumber: kompas
Kedua satelit kembar ini memang lebih canggih dibandingkan menggunakan radio yang dipakai anggota Orari pada saat bencana alam, karena satelit bisa menjangkau seluruh Indonesia. Jadi kenapa tidak untuk mendukung peluncuran satelit kembar yang dilengkapi GPS ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar